Partai Demokrat Jelaskan Arah Koalisi ke Depan, Gabung dengan Ganjar Pranowo atau Prabowo Subianto?

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 5 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menhan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Dok. Tim Media Prabowo Subianto)

Menhan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Dok. Tim Media Prabowo Subianto)

ON24JAM.COM – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjelaskan mengenai arah politiknya ke depan usai keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Diketahui, Partai Demokrat resmi mencabut dukungannya untuk calon presiden (capres) Anies Baswedan sekaligus keluar dari Koalisi yang dipimpin Partai NasDem.

Hal itu terjadi, setelah Majelis Tinggi Partai Demokrat menggelar rapat di Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Jumat (1/9/2023).

Partai Demokrat Partai menyatakan bahwa Partai NasDem membuat keputusan sepihak dengan mengajak kerja sama Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Sekaligus menetapkan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai cawapres untuk mendampingi Anies Baswedan.

Baca artikel lainnya di sini: SBY Angkat Bicara Soal Arah Politik Partai Demokrat dalam Koalisi Parpol Usai Cabut Dukungan kepada Anies

Kemudian, Anies Baswedan dan Muhaimn Iskandar (Cak Imin) menggelar deklarasi di Hotel Majapahit, Kota Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (2/9/2023).

Duet Anies-Cak Imin dengan akronim AMIN tersebut menjadi deklarasi pertama pasangan capres/cawapres untuk Pilpres 2024.

Merespons hal tersebut Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut partai-nya akan bergabung dengan koalisi lain.

Koalisi yang dimaksud adalah yang memiliki kesamaan cara pandang, visi kebangsaan, dan etika politik.

Setelah keluar dari koalisi parpol pendukung Anies Baswedan, Partai Demokrat memilki 2 pilihan lagi untuk bergabung dengan koalisi parpol Ganjar Pranowo atau Prabowo Subianto.

“Dalam upaya memperjuangkan perubahan dan perbaikan itu, Demokrat akan berikhtiar untuk bergabung dengan koalisi lain.”

Baca Juga:

Ketua Umum Pemuda Pancasila Japto Soerjosoemarno Diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi, Hari Ini

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Prabowo Subianto Merespons Banyaknya Pertanyaan dan Keraguan yang Muncul Soal Danantara

Perkuat Ekspor Pertanian untuk Kesejahteraan Petani Indonesia, Wamentan Sudaryono Ajak Diaspora di Eropa

“Yang memiliki kesamaan cara pandang, visi kebangsaan, dan etika politik,” kata AHY.

AHY menyampaikan hal itu dalam konferensi pers di DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Senin, 4 September 2023.

AHY memandang bahwa etika, integritas, dan komitmen telah tergerus dalam hiruk-pikuk menuju Pemilu 2024.

AHY menilai, ketiga hal tersebut tidak lagi menjadi penting dan relevan dalam mencapai tujuan politik.

“Ini yang justru menebalkan keyakinan politik saya bahwa perubahan benar-benar diperlukan.”

“Karena demokrasi yang sejati, hanya bisa dirawat dan tetap eksis jika hal-hal mendasar tadi tetap dipertahankan,” ucap AHY.

Oleh sebab itu, AHY menyebut pihaknya tidak akan menyerah untuk terus memperjuangkan nilai dan etika dalam kehidupan politik dan demokrasi.***

Berita Terkait

Terkait Tuntutan Unjuk Rasa Mahasiswa di Kawasan Patung Kuda, Presiden Prabowo Subianto Beri Tanggapan
Tanggapi Isu Tentang Resufle Menteri di Kabinet Merah Putih, Ini Tanggapan Ketum Golkar Bahlil Lahadalia
Mensesneg Prasetyo Hadi Buka Suara Soal Rencana Perombakan Kabinet di Internal Kabinet Merah Putih
Soal Kbar Sri Sultan Menjadi Mediator Pertemuan Megawati dengan Jokowi, Budi Arie Setiadi Beri Tanggapan
Pesan Megawati Soekarnoputri ke Ahmad Muzani, Salah Satunya Ucapan Terima Kasih kepada Prabowo
Ketua KPK Tanggapi Soal Kabar Belum Ditahannya Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Karena Alasan Politik
Ditunggu Hari Senin Pagi, Begini Respons KPK Jika Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Tak Hadiri Pemeriksaan
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Tak Bisa Hadiri Pemeriksaan KPK karena Ada Kegiatan yang Tak Bisa Ditnggalkan

Berita Terkait

Rabu, 19 Februari 2025 - 13:22 WIB

Terkait Tuntutan Unjuk Rasa Mahasiswa di Kawasan Patung Kuda, Presiden Prabowo Subianto Beri Tanggapan

Sabtu, 8 Februari 2025 - 14:52 WIB

Tanggapi Isu Tentang Resufle Menteri di Kabinet Merah Putih, Ini Tanggapan Ketum Golkar Bahlil Lahadalia

Kamis, 6 Februari 2025 - 17:51 WIB

Mensesneg Prasetyo Hadi Buka Suara Soal Rencana Perombakan Kabinet di Internal Kabinet Merah Putih

Sabtu, 18 Januari 2025 - 15:37 WIB

Soal Kbar Sri Sultan Menjadi Mediator Pertemuan Megawati dengan Jokowi, Budi Arie Setiadi Beri Tanggapan

Kamis, 16 Januari 2025 - 07:18 WIB

Pesan Megawati Soekarnoputri ke Ahmad Muzani, Salah Satunya Ucapan Terima Kasih kepada Prabowo

Berita Terbaru