Rumah Warga di Kabupaten Ngawi Tertimpa Longsor Batu Sebesar ‘Pos Kamling’ Saat Ditinggal Buka Bersama

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 19 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rumah Warga di Kabupaten Ngawi Tertimpa Longsor Batu. (Dok. FIN)

Rumah Warga di Kabupaten Ngawi Tertimpa Longsor Batu. (Dok. FIN)

JAKARTAON24JAM.COM – Sebuah rumah milik warga di Desa Karang Gupito, Kecamatan Kendal, Ngawi, Jawa Timur, tertimpa longsoran batu gunung sebesar ‘Pos Kamling’.

Kejadiannya saat sang pemilik rumah sedang berkumpul dengan para tetangganya untuk berbuka bersama.

Musibah tanah longsor yang menimpa rumah milik Boniran, 65 tahun, itu terjadi Minggu menjelang malam (17/3/2024).

Saat kejadian, cuaca di wilayah tersebut berlangsung hujan deras dengan durasi cukup lama.

Sesaat kemudian, bukit setinggi 60 meter di samping rumah korban tiba-tiba longsor.

Material berupa tanah basah bercampur bebatuan besar lepas, menghantam tembok sisi ruang tamu dan dapur.

Baca artikel lainnya di sini : Menteri Bahlil Ungkap Syarat Pemerintah Bisa Menjadi Pemilik Saham Terbesar PT Freeport Indonesia

Batu raksasa itu sampai menjebol tembok, hingga merusak sejumlah perabotan rumah tangga yang berada di ruangan rumah.

Kondisinya berantakan, yang di area ruang tamu maupun dapur.

Baca artikel lainnya di sini : Kasus Korupsi Impor Gula PT Sumber Mutiara Indah Perdana, Kejagung Periksa 3 Pejabat Bea Cukai

Baca Juga:

Bank Dunia yang Sebut Sebanyak 60,3 Persen Penduduk Indonesia Tergolong Miskin, Ini Tanggapan BPS

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Usulkan Rebranding, Pramono Anung Ingin agar Bank DKI Dikelola oleh Orang-orang yang Profesional

CEO Persebaya Azrul Ananda Temui Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, Usai Gowes Surabaya – Jakarta

“Saya mendengar suara gludug-gludug, seperti benda raksasa bergerak. Kan dekat dengan rumah saya.”

“Setelah dilihat ternyata batu jatuh,” tutur Siti Zulaikah, tetangga korban, kepada jurnalis, Senin (18/3/2024).

Sedangkan pemilik rumah, Boniran, mengaku tidak tahu kalau rumahnya tertimpa batu besar yang longsor.

Lantaran, katanya, saat kejadian dia dan keluarganya sedang mengikuti acara buka bersama di rumah tetangga sekampungnya.

“Habis hujan rumah saya kelongsoran batu besar. Sebelum menghantam rumah saya, batu itu lebih dulu menghantam pepohonan.”

“Pas kejadian, saya berada di rumah tetangga untuk buka bersama,” aku Boniran.

Beruntung saat kejadian rumah dalam kondisi tanpa penghuni, sehingga tanpa menelan korban.

Meski demikian, Boniran mengaku masih merasa was-was dan khawatir jika muncul longsor susulan.

Sementara pihak petugas kebencanaan setempat langsung melakukan kegiatan kerja bakti di titik lokasi bencana.

Para petugas menyingkirkan material longsor, merapikan dan membenahi kerusakan rumah korban.

Personel kebencanaan dari unsur BPBD, Tagana, PMI, TNI, Polri, perangkat desa dan warga masyarakat bekerja sama membenahi kerusakan.

Mereka bekerja menggunakan peralatan linggis, cangkul, sekop, gergaji serta peralatan pertukangan lainnya.

“Tadi sudah dilakukan kerja bakti untuk membersihkan material longsor.”

“Tadi siang rekan-rekan relawan Kendal, yang termasuk melakukan kegiatan,” kata Sutikno, personel SAR setempat.

Petugas kebencanaan setempat menghimbau, masyarakat diminta senantiasa waspada.

Dalam kondisi cuaca seperi saat ini segala kemungkinan buruk bisa terjadi. (fin).***

Artikel di atas juga sudah dìterbitkan di portal berita nasional dari Jawa Timur, Jatimraya.com

Sempatkan juga untuk. membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Haiidn.com  dan Infoekonomi.com

Untuk kebutuhan publikasi press release di portal berita ini, atau serentak di puluhan media online lainnya, dapat menghubungi (WhatsApp) Jasasiaranpers.com:
08531 555 778808781 555 778808191 555 77880811 115 7788.

Berita Terkait

Kompak, DPR dan Pemerintah Turunkan Biaya Penyelenggaraan Haji 2026
GPK RI Minta Warga Tak Terprovokasi: Hati-Hati Pengalihan Isu!
Korupsi Dana Hibah Pokmas Jatim, Gubernur Khofifah Kembali Dipanggil
Alangkah indahnya jika di hari ini kita saling mengikhlaskan hati untuk saling memaafkan
Ketua Umum Pemuda Pancasila Japto Soerjosoemarno Diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi, Hari Ini
Akhirnya KPK Tahan Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dan Ketua Komisi DPRD Jateng Alwin Basri
Soal Penahanan Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dan Suami, KPK Isyaratkan Pekan Ini
Gunakan Bahan dari Kebun Warga, Makan Bergizi Gratis Sentuh Distrik Homeyo Papua Tengah

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 22:47 WIB

Kompak, DPR dan Pemerintah Turunkan Biaya Penyelenggaraan Haji 2026

Jumat, 29 Agustus 2025 - 17:49 WIB

GPK RI Minta Warga Tak Terprovokasi: Hati-Hati Pengalihan Isu!

Selasa, 24 Juni 2025 - 14:37 WIB

Korupsi Dana Hibah Pokmas Jatim, Gubernur Khofifah Kembali Dipanggil

Sabtu, 29 Maret 2025 - 15:04 WIB

Alangkah indahnya jika di hari ini kita saling mengikhlaskan hati untuk saling memaafkan

Rabu, 26 Februari 2025 - 07:49 WIB

Ketua Umum Pemuda Pancasila Japto Soerjosoemarno Diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi, Hari Ini

Berita Terbaru